Minggu, 24 Juni 2012

Cerpen Cinta Romantis


Hai kawan-kawan ini ada cerpen yg mungkin bagus mengisi waktu luang kalian yang lagi liburan,dan ini adalah cerpen yang sayang untuk di anggurin karna ini mengisahkan tentang perasaan yang di ungkapkan dan yang menentukan ke arah yang lebih baik ,namun tidak ada kemungkinan bisa ke arah yg lebih buruk............yang melukai perasaan atau bahkan membuat perasaan bahagia sekarang atau mungkin selamanya..!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!1

  Untuk  Sebuah Kata Ya dan Tidak
Di sebuah malam yang indah, dimana langit diterangi oleh bintang. Rhina duduk di teras rumahnya sambil  menatap langit yang penuh dengan cahaya bintang.Ia duduk termenung sambil memikirkan sesuatu yang melintas di dalam pikirannya .Kemudian ibunya memanggilnya “Rhina sampai kapan kamu memandangi langit seperti itu,di luar dingin,ayo masuk.”Terdangar suara ibunya dengan nada agak keras.”Ya bu, Rhina masuk.”Jawab Rhina dangan suara gugup.!!!!!!!!!!!!

Rhina adalah  seorang gadis cantik yang baik, penyabar,ramah terhadap teman, taat beribadah dan selalu menghargai ataupun menghormati orang yang lebih tua darinya,sehingga kawan-kawannya bahagia bersamanya dan bahkan banyak laki-laki yang menginginkannya untuk menjadi kekasihnya.
Keesokan harinya,ketika ia masuk sekolah,Rhina masih duduk termenung dan melamun seperti memikirkan sesuatu.Sehingga ia di kejutkan oleh teman sebangkunya .”Apa yang sedang kamu  pikirkan..”Tanya Dewi  yang tak lain adalah teman se-bangkunya Rhina.”Entahlah dari tadi malam sepertinya ada yang menjanggal pikiranku.” Jawab Rhina dengan suara pelan.”Baiklah nanti malam ceritakan padaku apa yang ada dalam pikiranmu,tentu jika kamu mau menceritakannya padaku”,sahut Dewi.!!!!!”Inssyaallah” kata Rhina.
Pada malam harinya Rhina menceritakan apa saja yang ada di dalam pikirannya.Begini Dewi ,”aku berfikir,mengapa hanya dengan sebuah kata YA, kita dapat membuat orang  bahagia meskipun tidak untuk selamanya.”Tapi mengapa juga hanya dengan kata TIDAK kita bisa  membuat orang merasa tersakiti, merasa terpukul, dan bahkan mungkin menyesal terhadap kita.”Maksud kamu,”balas Dewi dengan terkejut.
Ehmm………Ya kamu ingat tidak, ketika Rifky mengungkapkan perasaannya padamu,kamu menjawab Ya kan.Kata Rhina dengan penuh keyakinan.”Ya,” betul. Nah waktu itu dia pasti sangat bahagia meskipun sekarang kamu tidak bersamanya lagi.Tapi kemarin ketika Doni mengungkapkan prasaannya padaku aku menjawabnya dengan kata TIDAK, itu karna aku mengetahui sifatnya yang buruk dan suka mainin perempuan. Sekarang dia tidak pernah menghubungi ku atau pun berbicara dengan ku sejak aku mengatakan itu padanya.




Tidak ada komentar:

Posting Komentar